Materi Dasar 01 - Pengertian & Pengenalan Taekwondo
Pengertian & Pengenalan Taekwondo
Pengertian Taekwondo
Taekwondo adalah salah satu cabang seni beladiri yang berasal dari Negeri Gingseng, Korea Selatan. Oleh karena itu, tentu saja asal kata Taekwondo juga berasal dari bahasa Korea, maknanya adalah:
Tae: Kaki.
Kwon: Pukulan dengan tangan.
Do: Sistem/seni.
Sehingga makna keseluruhan Taekwondo tersebut kurang lebih: Seni menggunakan kaki atau tangan sebagai senjata untuk membela diri.
Perkembangan dan Penyebaran Taekwondo
Sejarah mencatat, Taekwondo mulai muncul pada tahun 37M pada masa dinasti Kogooryo di Korea. Pada saat itu, masyarakat menyebut seni beladiri ini dengan beberapa nama yang berbeda, antara lain Subak, Taekkyon dan Taeyon. Sejak saat itu hingga awal abad 20, Taekwondo masih digunakan untuk pertunjukkan acara-acara budaya dan beladiri bagi para ksatria pada dinasti-dinasti saja.
Pada saat zaman penjajahan Jepang kepada Korea, perkembangan seni beladiri ini sangat ditekan bersamaan dengan budaya-budaya tradisional lainnya. Hingga pada saat Korea sudah merdeka di tahun 1945, rakyat Korea baru mulai mengembangkan dan mengajarkan anak-anak mereka dengan seni beladiri Taekwondo ini.
Pada tahun 1973, seorang master Taekwondo yang bernama Kim Un Yong mendirikan satu Federasi Taekwondo Internasional (World Taekwondo Federation) yang bermarkas di Seoul, Korea Selatan. Semenjak saat itu, Taekwondo mulai dikenal oleh dunia luar dan lebih dari 180 divisi pertahanan dari berbagai negara yang menggunakan seni ini sebagai beladiri resmi untuk kesatuan polisi dan tentara mereka.
Perpecahan yang Terjadi di Dalam Taekwondo
Tidak lama setelah dibentuknya Word Taekwondo Federation, rupanya ada kelompok yang masih seperguruan yang berbeda pandangan maupun teori dengan kelompok yang dipimpin oleh Kim Un Yong tadi. Sehingga kelompok yang berbeda tadi membuat organisasi sendiri yang bermarkas di Kanada yang diberi nama International Taekwondo Federation. Kubu ini juga dipimpin oleh seorang master Taekwondo yang bernama Chong Hi. Diduga perpecahan ini disebabkan oleh perbedaan aliran, filosofi serta metode dalam pengajarannya.
Masuknya Taekwondo ke Indonesia
Tahun 1973 adalah tahun pertama kalinya kejuaraan Taekwondo kelas dunia digelar. Kejuaraan ini sangat menyita banyak perhatian berbagai negara, termasuk Indonesia. Sehingga, pada tahun 1975 masuklah seni beladiri ini ke Indonesia. Pada saat itu, ada 2 organisasi Taekwondo di Indonesia yang mewaliki kedua aliran internasional. Aliran ITF diwakili dengan PTI (Persatuan Taekwondo Indonesia) dipimpin oleh Letjen Leo Lopulisa, sedangkan aliran WTF diwakili dengan FTI (Federasi Taekwondo Indonesia) yang dipimpin oleh Marsekal Muda Sugiri.
Namun perpecahan ini tidak berlangsung lama. 5 tahun berselang, yaitu sekitar tahun 80-an, KONI membuka peluang cabang olahraga untuk Taekwondo sebagai anggotanya tetapi dengan syarat hanya ada satu wadah Taekwondo di Indonesia. Maka, pada tahun 1981 kedua organisasi tersebut mengadakan musyawarah nasional yang menghasilkan keputusan disatukannya kedua organisasi tersebut dalam satu organisasi baru yang diberi nama Taekwondo Indonesia yang dipimpin oleh Letjen Leo Lupolisa sebagai ketua umumnya.
Komentar
Posting Komentar